Membuang barang yang udah enggak terpakai atau sampah Emang sering jadi hal yang mudah dilakukan Kebanyakan orang tapi ternyata ada loh beberapa orang yang susah membuang suatu barang bukan karena malas biasa misalnya kasus yang pernah viral di media sosial tahun 2020 lalu soal kamar kos yang penuh dengan sampah ini, nah kejadian ini bisa jadi berhubungan dengan gangguan hording atau hoarding disorder ini kira-kira apa yah maksudnya.
Hoarding disorder adalah perilaku menumpuk barang yang udah enggak terpakai. karena menganggapnya masih berguna buat di masa depan atau bisa juga karena barang tersebut punya nilai tersendiri karena menganggap yang masih berguna, seseorang yang mengalami hoarding Disorder akan merasa nggak rela membuangnya dan memilih menimbunnya agar bisa merasa aman dan tenang mereka juga nggak bisa menata barang-barang yang disimpan dan membiarkannya berserakan.
Apa ya yang menyebabkan seseorang bisa mengalami Hoarding Disorder? Penyebab seseorang mengalami Hoarding Disorder sebenarnya belum bisa diketahui secara pasti nih geng tapi ada beberapa faktor yang bisa memicu seseorang mengalami gangguan ini.
1.Punya keluarga dengan riwayat Hoarding Disorder.
2.Pernah punya pengalaman traumatis.
3.Mengalami gangguan depresi atau OCD.
4.Punya rasa kecintaan yang berlebih pada suatu barang.
5.Suka belanja yang berlebihan.
Mungkin sekilas gangguan menumpuk barang ini mirip kayak males biasa ya Gang, tapi ternyata menurut dokter Dermawan s.pkj itu berbeda soalnya orang dengan hoarding disorder ini enggak punya keinginan untuk membuang barang yang gak berguna sedangkan orang yang malas masih punya keinginan untuk membereskannya, nah biar bisa lebih paham yuk kenal dulu sama ciri-cirinya
1.Sayang membuang barang yang sebenernya gak di pakai
2.Susah mengatur barang dan gak bisa bikin keputusan
3.Selalu terikat dengan suatu barang
4.Rumah penuh dan berantakan
5.Merasa ragu,Perfeksionis,Suka menyangkal dan Menunda Nunda sesuatu
Buat kamu yang mengalami salah satu cirinya jangan buru-buru self diagnose ya kamu bisa melakukan langkah-langkah awal misalnya mulai belajar menata dan memisahkan barang yang udah enggak dibutuhkan dan yang masih membutuhkan, Selain itu kamu juga bisa mulai menerapkan hidup minimalis dengan barang sedikit dan sederhana, mungkin tapi bisa bermanfaat secara maksimal nah kalau kamu udah lakuin hal tadi dan kamu masih merasakan enggak ada perubahan jangan ragu meminta bantuan langsung ke yang profesional ya biar bisa ditangani dengan tepat dan gak berkelanjutan